Mahasiswa internasional yang sedang belajar di Jepang pun sebenarnya memiliki pilihan untuk bekerja sambil belajar (pada jam tertentu) yaitu dengan pekerjaan paruh waktu atau biasa disebut "arbeit" (アルバイト arubaito). Sebelum kita mulai mencari pekerjaan paruh waktu, kita harus terlebih dahulu mendapatkan izin kerja, yang dapat kita ajukan dengan sangat mudah di Biro Imigrasi terdekat. Hal ini untuk mematuhi Article 19 of the Immigration Control and Refugee Recognition Act yang dibuat pemerintah. Jika kita diketahui melakukan pekerjaan paruh waktu tanpa izin, kita mungkin akan dikenakan hukuman, termasuk deportasi secara paksa. Untuk itu, yang kita lakukan hanyalah mendaftar di kantor Imigrasi terdekat.
Di artikel Kukche Languages akan menjelaskan semua yang harus disiapkan kalau mau kerja part time. Berikut adalah dokumen yang perlu kita bawa saat kita mendaftar di kantor imigrasi yaitu:
· Paspor
· Identitas Siswa
· ID Tempat Tinggal
· Permohonan Izin untuk melakukan kegiatan selain yang diizinkan dengan status tempat tinggal yang sebelumnya diberikan.
Dokumen terakhir ini dapat diisi di kantor imigrasi atau diunduh dari situs web Kementerian Kehakiman. Setelah kita mengirimkannya ke kantor imigrasi, Kita harus menunggu sekitar seminggu sebelum kita dapat kembali untuk mengambil izin kerja kita, yang akan dicap pada kartu tempat tinggal kita.
Jam Kerja
Sebagai mahasiswa, jam kita dapat bekerja diatur oleh pemerintah untuk memastikan bahwa prioritas kita tetap pada status visa asli kita. Saat musim kelas berlangsung, kita diizinkan bekerja tidak lebih dari 28 jam per minggu atau lebih dari 8 jam sehari. Karena sebagian besar siswa sangat sibuk dengan tugas sekolah dan hanya dapat bekerja sekali hingga tiga kali seminggu untuk tetap dapat menunjang pendidikan. Selama masa liburan, kita diperbolehkan bekerja lebih lama selama seminggu. Meskipun kita masih harus mematuhi tidak lebih dari 8 jam seminggu, kita dapat bekerja hingga 40 jam dalam seminggu.
Selain jam kerja, izin kerja juga mengatur jenis pekerjaan yang boleh dilakukan. mahasiswa dengan izin kerja dilarang untuk bekerja di bidang ini:
· Bisnis hiburan dewasa
· Bisnis yang melayani alkohol
· Pachinko dan pusat perjudian lainnya
Petugas di kantor imigrasi akan menjelaskan hal ini kepada kita saat kita mengambil izin kerja. Setelah menerima izin, kita bebas untuk bekerja dengan visa pelajar.
Mencari Pekerjaan dan Hal yang Harus Diperhatikan Saat Bekerja
Ada banyak cara untuk mencari pekerjaan paruh waktu yaitu dengan melihat papan buletin, iklan surat kabar. Kita juga bisa menemukan banyak lowongan pekerjaan di internet, di forum atau dapat mengunjungi kantor “Hello Work” (agen tenaga kerja). Saat bekerja, pastikan memahami persyaratan di mana akan bekerja: hari kerja, jadwal, pembayaran, hari pembayaran, nama narahubung dan nomor telepon jika terjadi keadaan darurat dengan menuliskan semua detailnya pada surat lamaran pekerjaan.
Meskipun ini hanya pekerjaan paruh waktu, tetap saja tidak diperbolehkan terlambat bekerja atau mengambil cuti tanpa izin sebelumnya dan dengan alasan yang sah. Jika kita terlambat bekerja atau membutuhkan hari libur, harap hubungi, beri tahu, dan diskusikan dengan bos kita sebelumnya. Hal ini sangat membantu untuk untuk menghindari masalah atau kesalahpahaman.
Itulah yang harus diperhatikan saat akan melakukan kerja part time. Kerja part time memang bisa menambah pemasukan agar tidak kehabisa uang saat merantau di Jepang. Kamu ingin coba bekerja part time sebagai apa? Tulis di komentar yaa!
Ingin tahu informasi penting tentang Jepang dan negara lainnya? Terus kepoin web www.kukchelanguages.com yaa!
Comments