Film horor Jepang jauh lebih unik dibanding film horor Barat dalam pemilihan tema dan rasa ketakutan yang bernuansa dan unik. Film ini lebih menggunakan unsur psikologis, penuh dengan alur tak terduga dan menyeramkan. Mirip dengan horor Korea Selatan, ada lebih banyak fokus untuk mendorong batas-batas, dan film-filmnya dengan membangun ketegangan sampai kita tidak lagi berada di tepi kursi saking seramnya. Bioskop horor Jepang mencerminkan budayanya yang kaya dan cenderung berfokus pada yūrei (hantu), yōkai (setan), onryō (roh pendendam), dan kehancuran keluarga (keluarga adalah aspek penting dari budaya Jepang). Konon, tidak semua hantu — Jepang tidak takut menjadi aneh dan berdarah dan ada banyak pilihan untuk penggemar yang menyukai adegan darah dan horor penuh aksi yang serba cepat.
Salah satu genre paling populer, J-Horror atau Japanese Horror, menarik perhatian dunia. Mungkin tampak agak aneh jika kita mematuhi standar Hollywood. J-Horror sangat berdarah, menegangkan, memiliki unsur religius dan banyak berfokus pada horor psikologis. Pada artikel Kukche Languages ini, berikut adalah daftar beberapa film horor yang tidak boleh dilewatkan, tanpa urutan tertentu.
1. Sadako vs. Kayako (2016)
Mari kita mulai dengan hantu pendendam Ring dan The Grudge yang ikonik, dan jika pernah bertanya-tanya hantu mana yang lebih kuat, inilah film yang menjawabnya dengan menyatukan mereka untuk pertarungan terakhir. Cerita ini mengisahkan Natsumi, seorang wanita yang menonton rekaman video terkutuk Sadako dan menyadari bahwa hanya masalah waktu sebelum Sadako membunuhnya. Dia mencoba menyelamatkan dirinya sendiri dengan mengadu Sadako melawan Kayako, roh jahat yang tinggal di rumah berhantu, berharap mereka akan saling membunuh dan mengakhiri kutukan. Film ini mengambil bagian terbaik dari antagonis dua film dan memadukan mereka bersama-sama, menangkap ketakutan dan permusuhan dengan sempurna. Film ini menyeramkan, menarik, dan benar-benar layak untuk ditonton.
2. Dark Water (2002)
Ini adalah film klasik yang selamanya tetap diremehkan padahal film ini memiliki kualitas yang bagus. Cerita ini tentang Yoshimi, yang merupakan seorang ibu tunggal di tengah perceraian. Untuk membuktikan bahwa dia mampu merawat putrinya, dia dan putrinya pindah ke gedung apartemen yang bobrok, di mana cerita hantu itu dimulai. Film ini pun menjadi mengerikan, dengan hubungan ibu-anak yang menyentuh di hati, tetapi jangan sampai tertipu. Film ini didasarkan pada novel karya Koji Suzuki, penulis novel Ring, dan disutradarai oleh Hideo Nakata, yang juga menyutradarai Ring.
3. Tag (2015)
Sebuah film yang unik, dan horor, film ini juga memiliki salah satu adegan pembuka paling absurd yang tidak pernah dipikirkan siapapun. Seorang siswi, Mitsuko, sedang berada di bus bersama teman-teman sekelasnya ketika semua orang segera terbelah dua oleh hembusan angin mematikan, meninggalkan dia satu-satunya yang selamat. Setelah ini, kita mengikuti Mitsuko ke dalam kekacauan yang penuh dengan darah saat dia berjuang untuk bertahan hidup dalam skenario yang semakin kejam dan aneh di mana teman-teman sekelasnya menderita kematian yang mengerikan dan dia harus mencari tahu apa yang sedang terjadi. Film ini pun juga mengeksplorasi objektifikasi perempuan, dan ceritanya mengejutkan, kreatif, dan aneh.
4. Uzumaki (2000)
Berdasarkan manga horor Junji Ito dengan judul yang sama, konsep film ini sama eksentriknya sekaligus menyeramkan. Film ini tentang kota terkutuk yang penduduknya dihantui oleh spiral misterius yang membuat penduduk kota gila (dan terkadang bunuh diri). Protagonis berlomba untuk mematahkan kutukan tetapi bisakah itu benar-benar dihentikan? Sisi baik film ini adalah horor yang mengerikan, kurangnya backstory, memberikan rasa putus asa, dan mimpi buruk sekaligus citra surealis.
5. Suicide Club (2001)
Film ini, seperti Tag, juga memiliki salah satu adegan pembuka yang paling mengganggu dalam film horor, 54 siswi bergandengan tangan dan bunuh diri massal dengan melemparkan diri ke bawah kereta yang melaju. Ketika Jepang mengalami banyak kejadian bunuh diri yang tampaknya tidak berhubungan, polisi berjuang untuk mencari tahu apa yang menyebabkan perilaku aneh itu. Konsepnya inovatif dan memberikan kritik sosial, soal tingkat bunuh diri Jepang, serta komentar tentang bagaimana budaya pop dapat mempengaruhi penggemar.
6. Corpse Party (2015)
Corpse Party didasarkan pada seri video game horor dengan nama yang sama; ada anime dan manga juga. Film ini juga berlatar di sekolah berhantu dan sangat mengerikan, tak hanya itu film ini memiliki segalanya: darah, gore, misteri, dan hantu. Cerita ini tentang sekelompok siswa sekolah menengah yang melakukan permainan yang disebut "Sachiko Ever After" untuk memastikan mereka akan tetap berteman selamanya. Sebagai gantinya, mereka menemukan diri mereka diangkut ke sekolah dasar berhantu dengan roh-roh yang membenci dan Sachiko sendiri, yang sebenarnya adalah hantu psikopat seorang gadis kecil berbaju merah.
7. Kuchisake-onna (2007)
Film horor Jepang terbaik adalah yang didasarkan pada legenda urban negara itu sendiri. Kuchisake-onna, adalah salah satu yang populer, tentang hantu seorang wanita cantik yang dimutilasi oleh kekasih yang cemburu. Dia membunuh korbannya dengan mengukir mulut mereka seperti mulutnya dengan gunting. Film ini menceritakan tentang seorang guru, Noboru, yang mencoba memecahkan serangkaian kasus penculikan anak. Ketika dia menyadari Kuchisake-onna ada di belakang mereka, dia menemukan bahwa dia mungkin memiliki hubungan yang mengganggu dengan hantu itu. Film ini juga memiliki tema super gelap, bagus untuk menjadi film hantu untuk menghabiskan malam bersama.
8. Hell Girl (2019)
Bagaimana jika kamu bisa mengirim orang ke neraka? Hell Girl, berdasarkan manga dan anime yang sukses, berfokus pada situs supernatural aneh yang dapat diakses oleh orang-orang yang tersiksa oleh orang lain, asalkan dendam mereka cukup kuat. Film ini memungkinkan mereka untuk membalas dendam pada musuh mereka dengan mengirim mereka ke neraka - tetapi harga yang harus dibayar adalah di akhir hidup mereka, juga akan masuk neraka. Pembalasan dendam disampaikan oleh Hell Girl, entitas misterius yang menandatangani kontrak dengan klien. Film ini disutradarai oleh Koji Shiraishi, sutradara Sadako vs. Kayako.
9. As The Gods Will (2014)
Jika bosan dengan kehidupan sehari-hari, bagaimana dengan bermain permainan anak-anak dengan bermain melawan dewa yang haus darah dan hukuman untuk kalah adalah kematian yang mengerikan. Itulah yang terjadi dengan siswa SMA yaitu Shun dalam film aneh yang diadaptasi dari manga ini. Shun berdoa agar sesuatu yang menarik terjadi dalam kehidupannya yang monoton dan mendapatkan lebih dari yang dia harapkan. Kepala gurunya meledak dan kelasnya tiba-tiba mendapati diri mereka memainkan permainan anak-anak seperti "Red Light, Green Light" dengan boneka Daruma yang berbicara, dinding kelas berlumuran warna merah saat siswa kalah. Mereka tidak tahu siapa di baliknya tapi kematian menunggu jika mereka tidak mengikuti aturan.
10. Audition (1999)
Di era ketika hantu berkuasa dalam horor Jepang, Audition keluar untuk membuktikan bahwa terkadang, manusia lebih buruk. Seorang duda mengadakan audisi untuk mencari istri baru dan jatuh cinta pada wanita menawan bernama Asami. Keanehan pun terjadi saat ada karung misterius di apartemennya yang terkadang bergerak. Dan orang-orang yang mengenalnya entah hilang atau kehilangan anggota badan. Film ini terkenal dengan klimaks grafisnya yang lumayan, mengerikan, dan panjang.
Itulah beberapa rekomendasi film horror Jepang yang bisa menemanimu saat hari Halloween! Adakah yang ingin kamu tonton atau yang sudah kamu tonton? Tulis di komentar ya. Tapi jangan spoiler!
Mau tahu tentang kebudayaan Jepang? Stay tune di web www.kukchelanguages.com!
Commenti